Satu hal yang paling mendasar untuk dilakukan ketika mengetahui ada orang terdekat terinfeksi TBC adalah tidak meninggalkannya. Menjauhi penyakitnya boleh saja, tapi tidak untuk menjauhi orang dengan TBC. Memberi semangat adalah fundamental penting untuk mereka.
Pada kenyataannya, masih saja ada sebagian masyarakat yang menganggap TBC adalah kutukan atau mitos lainnya. Sehingga, jika mengetahui orang terdekatnya terinfeksi TBC, malah dijauhi. Padahal sudah jelas bahwa infeksi TBC dikarenakan oleh bakteri Mycobacterium tuberculosis yang terbawa udara dan terhirup oleh seseorang tersebut. Jadi, semua orang dari berbagai lapisan masyarakat sebenarnya berpotensi untuk terinfeksi TBC. Oleh karena itu, meningkatkan kesadaran akan gejala TBC adalah hal utama yang bisa dilakukan sekarang ini.
Tapi, apa yang harus dilakukan ketika mengetahui orang terdekat terinfeksi TBC?
Ada beberapa hal yang bisa dilakukan untuk menemani orang dengan TBC, seperti:
Menanyakan kondisi mereka dengan sopan
Menggali informasi yang benar dan tepat tentang penyakitnya
Membantu proses pengobatannya
Membantu memperbaiki gaya hidupnya agar TBC tersebut tidak semakin parah
Seperti yang diketahui bersama bahwa pengobatan TBC tergolong cukup lama. Minimal pengobatan yang dilakukan adalah 6 bulan dan bisa lebih, tergantung bagaimana kondisi orang dengan TBC tersebut. Meminum obat selama waktu tersebut tentu akan bertemu dengan kondisi bosan, sehingga perlunya memberi semangat positif kepada mereka, orang dengan TBC.
Kemudian, dari poin ke 4 – gaya hidup yang buruk seperti tidak teraturnya makan, perokok aktif, sampai kecanduan alkohol, adalah deretan hal-hal yang bisa memperparah kondisi orang dengan TBC. Oleh karena itu, penting sekali untuk mereka menjalani gaya hidup yang sehat. Seperti mengonsumsi makanan bernutrisi tinggi dan olahraga ringan – adalah hal-hal yang bisa mendukung kondisi orang dengan TBC bisa kembali sembuh total.
Selain Punya Gaya Hidup Sehat,
Kamu Perlu Tingkatkan Kesadaran
Akan Gejala TBC!
Menjalani gaya hidup yang sehat adalah salah satu langkah yang tepat agar terhindar dari infeksi TBC. Akan tetapi, akan lebih baik lagi jika kamu bisa meningkatkan kesadaran akan gejala TBC. Seperti gejala batuk terus-menerus, jika gejala ini sudah sampai 14 hari, maka kamu harus cek dokter segera!
Melihat perhatian ini, Stop TB Partnership Indonesia menggelar kampanye komunikasi digital bertajuk 14 Hari Batuk Tak Reda? 1 Solusi, Cek Dokter Segera! Kampanye ini juga selaras dengan komunikasi digital dari Kementerian Kesehatan Republik Indonesia sebelumnya yaitu TOSS TBC.
Kampanye komunikasi digital ini dilengkapi dengan beberapa fitur yang bermanfaat untuk semua masyarakat Indonesia. Seperti fitur pertama yaitu fitur Pengingat 141CekTBC – di mana kamu bisa dapat peringatan untuk cek dokter segera jika gejala batuk yang dialami sudah mencapai hari ke 14. Dengan begitu, kamu bisa mendapat penanganan yang tepat.
Kemudian, fitur selanjutnya adalah fitur Chatbot 141CekTBC – dengan fitur ini, kamu bisa mengetahui apapun tentang TBC, mulai dari gejalanya, cara pencegahannya, sampai cara pengobatannya. Lalu, dengan fitur ini pula, kamu bisa terhubung langsung dengan dokter melalui Halodoc, serta komunitas peduli TBC terdekat. Hal yang juga penting diingat dari fitur ini adalah kamu bisa mengetahui fasilitas kesehatan terdekat yang bisa didatangi agar mendapat pemeriksaan yang tepat.
Untuk fitur Chatbot 141CekTBC – bisa langsung digunakan dengan menghubungi nomor (+628119961141) via Whatsapp, masyarakat akan terhubung dengan Kak Welas.
Selengkapnya bisa klik tautan website ini:
https://141.stoptbindonesia.org
Selain menolong orang lain, kamu juga perlu mengetahui berbagai hal tentang TBC untuk terhindar dari penyakit ini. Perlu kamu ketahui, TBC adalah salah satu penyakit mematikan, di mana Indonesia adalah salah satu negara endemi penyakit ini. Sehingga, meningkatkan kesadaran dan kewaspadaan adalah langkah yang penting untuk dilakukan.
14 Hari Batuk Tak Reda? 1 Solusi, Cek Dokter Segera!
Untuk informasi lebih lanjut, sila kunjungi:
Website : https://141.stoptbindonesia.org
Instagram/Twitter/Facebook : Stop TB Partnership Indonesia
Whatsapp : (+628119961141)
Website : tbindonesia.or.id
Twitter : @tbc.indonesia
Facebook : TB Indonesia
Youtube : TB Indonesia