Waspada Bahaya TBC di Lingkungan Kerja
Selain gaya hidup yang buruk sebagai salah satu pemicu mudahnya infeksi dan penyebaran TBC, perlu kamu ketahui lagi jika ada faktor eksternal atau faktor sosial yang harus menjadi perhatian dan kewaspadaan dari bahaya TBC, yaitu lingkungan pekerjaan.
Lingkungan pekerjaan dengan fasilitas ruangan buruk merupakan salah satu pemicu atau faktor eksternal yang bisa membuat penyebaran bakteri TBC menjadi lebih mudah dan lebih cepat. Seperti ventilasi udara di ruangan kantor yang tidak memadai atau padatnya pekerja di satu ruangan yang sempit. Perlu kamu ingat lagi bahwa bakteri TBC menyebar lewat udara, sehingga ventilasi udara yang buruk atau banyaknya pekerja di ruangan yang sempit akan membuat potensi penyebaran bakteri TBC lebih besar.
Masih terkait dengan penyebaran TBC di lingkungan pekerjaan, beberapa profesi mempunyai persentase yang besar untuk terinfeksi bakteri TBC. Dilansir dari jurnal National Library of Medicine - seperti tenaga kesehatan, pekerja pabrik, atau sipir di penjara. Beberapa contoh profesi tersebut mempunyai lingkungan kerja yang berpotensi menjadi tempat penyebaran TBC.
Untuk menurunkan risiko bahaya TBC di lingkungan kerja, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan, seperti:
- Ventilasi udara dan cahaya yang cukup
- Luas ruang bekerja yang sesuai dengan jumlah pekerja
- Rutin disinfektan
Kemudian, untuk faktor individualnya – jika kamu merasakan salah satu gejala TBC yaitu batuk terus-menerus sampai 14 hari atau lebih, kamu sebaiknya meminta izin untuk pergi ke fasilitas kesehatan agar dapat pemeriksaan dan penanganan yang tepat.
Sadari Gejala TBC: Batuk 14 Hari
Salah satu gejala TBC yang paling mudah untuk dilihat dan dirasa adalah batuk terus-menerus sampai 14 hari atau lebih. Jika kamu merasakan gejala ini, kamu perlu cek dokter segera! Pesan ini sesuai dengan kampanye komunikasi digital yang digaungkan oleh Stop TB Partnership Indonesia yang bertujuan untuk memperkecil angka penularan TBC di Indonesia. Untuk mencapai tujuan tersebut, di dalam kampanye digital ini ada beberapa fitur yang bisa dimanfaatkan oleh masyarakat Indonesia.
Fitur pertama adalah fitur Pengingat 141CekTBC – di mana dengan fitur ini, kamu bisa menandai sudah berapa lama gejala batuk yang dialami. Jika gejala batuk tersebut sampai 14 hari atau lebih, maka kamu akan mendapat peringatan untuk cek dokter segera!
Fitur selanjutnya adalah fitur Chatbot 141CekTBC, fitur ini bisa membantu kamu untuk mengetahui berbagai penjelasan terkait TBC, mulai dari gejala sampai ke pemeriksaan dan pengobatannya. Dari fitur ini, kamu bisa terhubung langsung dengan dokter melalui Halodoc dan komunitas peduli TBC terdekat. Kamu juga bisa mengetahui lokasi fasilitas kesehatan terdekat untuk mendapatkan penanganan yang tepat.
Fitur Chatbot 141CekTBC bisa kamu akses dari situs:
atau, kamu bisa langsung hubungi via Whatsapp di nomor (+628119961141) - kamu bisa ngobrol dengan Kak Welas!
Berbagai fitur ini akan memudahkan kamu untuk mendapatkan pemeriksaan yang tepat dari gejala TBC yang dirasakan. Perlu kamu ingat bahwa pemeriksaan dan pengobatan yang tepat akan membuat risiko bahaya penularan TBC menurun dan kamu bisa mengurangi risiko penularan ini di lingkungan sekitar.
14 Hari Batuk Tak Reda? 1 Solusi, Cek Dokter Segera!
Untuk informasi lebih lanjut, sila kunjungi:
Website: https://141.stoptbindonesia.org & https://tbindonesia.or.id
Instagram/Twitter/Facebook: Stop TB Partnership Indonesia
Whatsapp: (+628119961141)
Website: tbindonesia.or.id
Twitter @tbc.indonesia
Facebook: TB Indonesia
Youtube: TB Indonesia
